Mulai bulan Maret 2013 hingga akhir tahun 2013, Bintaro Jaya sedang menggarap pelebaran jalan boulevard, dari flyover Jombang hingga District Discovey Bintaro.
Proyek pelebaran kedua sisi jalan Boulevard Bintaro Jaya tersebut sudah mulai tampak di depan Driving Range. Kelak, kedua sisi akan memiliki masing-masing 3 lajur. Sehingga, lebar jalan akan menjadi 50 meter, sama seperti jalan boulevard di CBD, Sektor 7.
Tahap pertama, memang sedang dikerjakan pelebaran jalan, mulai gerbang District Discovery Bintaro hingga Kantor PT. jaya Real Property, Tbk. Ini berkaitan dengan rencana lokasi acara puncak HUT ke-34 Bintaro Jaya di jalan boulevard tersebut. Usai acara, baru dilanjutkan kembali pelebaran jalan, mulai dari kantor pusat Bintaro Jaya hingga flyover Jombang.
Para pengendara diharapkan hati-hati ketika melintas di jalan boulevard ini. Lantaran ada penyempitan jalan dan lalu-lalang kendaraan alat-alat berat. "Kami mohon maaf atas ketidak nyamanan warga pengguna jalan karena proyek ini," ucap Yohanes Rianto, Manager Engineering dan Landscape Bintaro Jaya.
Pilot Project
Selain itu, Bintaro Jaya juga sedang mengerjakan pedestrian walk di kedua sisi jalan boulevard. Tahap pertama, dimulai dari gerbang masuk District Discovery Bintaro hingga kantor pusat PT. Jaya Real Property, Tbk. sepanjang 200 meter. Begitu pula, pedestrian walk di sisi jalan depan Hero Supermarket. Ini merupakan pilot project bagi pengembangan konsep pedestrian walk di seluruh kawasan, terutama di jalan Boulevard Bintaro Jaya.
Pedestrian walk merupakan konsep baru yang dikembangkan pengembang untuk memberikan fasilitas yang lebih nyaman dan aman bagi para pejalan kaki dan pesepeda. Pedestrian ini akan terdiri dari jalur khusus pejalan kaki dan pesepeda. Masing-masing jalur memiliki lebar maksimal dua meter. Artinya, jalur sepeda tidak lagi berada sejajar dengan jalan raya, tapi pindah ke pedestrian.
Untuk jalur sepeda, akan dilapisi aspal berwarna. Sedangkan, untuk jalur pejalan kaki menggunakan paving block. Di sepanjang pedestrian walk, rencananya juga akan dilengkapi dengan beberapa street furniture, seperti bangku-bangku taman, panic button, dan lampu-lampu penerangan.
Kelak, di sepanjang jalan Boulevard Bintaro Jaya akan dilengkapi dengan pedestrian walk. Tentu saja, ada beberapa titik yang akan dimodifikasi untuk menyesuaikan kondisi di lapangan. Misalnya, di persimpangan dan flyover. Akan dilengkapi pula dengan marka-marka jalan untuk mendukung proyek pedestrian walk ini. "Marka-marka jalan itu untuk para pengendara kendaraan bermotor agar menghormati para pejalan kaki dan pesepeda," ucap Yohanes.
Konsep pedestrian walk merupakan salah satu bagian dari komitmen pengembang untuk menciptakan kawasan non-motorized city. Sebuah konsep pengembangan tata kota yang lebih mengedepankan jalur pejalan kaki, sepeda, dan transportasi massal. Kita tunggu saja inovasi pengembang Jaya selanjutnya.
Proyek pelebaran kedua sisi jalan Boulevard Bintaro Jaya tersebut sudah mulai tampak di depan Driving Range. Kelak, kedua sisi akan memiliki masing-masing 3 lajur. Sehingga, lebar jalan akan menjadi 50 meter, sama seperti jalan boulevard di CBD, Sektor 7.
Tahap pertama, memang sedang dikerjakan pelebaran jalan, mulai gerbang District Discovery Bintaro hingga Kantor PT. jaya Real Property, Tbk. Ini berkaitan dengan rencana lokasi acara puncak HUT ke-34 Bintaro Jaya di jalan boulevard tersebut. Usai acara, baru dilanjutkan kembali pelebaran jalan, mulai dari kantor pusat Bintaro Jaya hingga flyover Jombang.
Para pengendara diharapkan hati-hati ketika melintas di jalan boulevard ini. Lantaran ada penyempitan jalan dan lalu-lalang kendaraan alat-alat berat. "Kami mohon maaf atas ketidak nyamanan warga pengguna jalan karena proyek ini," ucap Yohanes Rianto, Manager Engineering dan Landscape Bintaro Jaya.
Pilot Project
Selain itu, Bintaro Jaya juga sedang mengerjakan pedestrian walk di kedua sisi jalan boulevard. Tahap pertama, dimulai dari gerbang masuk District Discovery Bintaro hingga kantor pusat PT. Jaya Real Property, Tbk. sepanjang 200 meter. Begitu pula, pedestrian walk di sisi jalan depan Hero Supermarket. Ini merupakan pilot project bagi pengembangan konsep pedestrian walk di seluruh kawasan, terutama di jalan Boulevard Bintaro Jaya.
Pedestrian walk merupakan konsep baru yang dikembangkan pengembang untuk memberikan fasilitas yang lebih nyaman dan aman bagi para pejalan kaki dan pesepeda. Pedestrian ini akan terdiri dari jalur khusus pejalan kaki dan pesepeda. Masing-masing jalur memiliki lebar maksimal dua meter. Artinya, jalur sepeda tidak lagi berada sejajar dengan jalan raya, tapi pindah ke pedestrian.
Untuk jalur sepeda, akan dilapisi aspal berwarna. Sedangkan, untuk jalur pejalan kaki menggunakan paving block. Di sepanjang pedestrian walk, rencananya juga akan dilengkapi dengan beberapa street furniture, seperti bangku-bangku taman, panic button, dan lampu-lampu penerangan.
Kelak, di sepanjang jalan Boulevard Bintaro Jaya akan dilengkapi dengan pedestrian walk. Tentu saja, ada beberapa titik yang akan dimodifikasi untuk menyesuaikan kondisi di lapangan. Misalnya, di persimpangan dan flyover. Akan dilengkapi pula dengan marka-marka jalan untuk mendukung proyek pedestrian walk ini. "Marka-marka jalan itu untuk para pengendara kendaraan bermotor agar menghormati para pejalan kaki dan pesepeda," ucap Yohanes.
Konsep pedestrian walk merupakan salah satu bagian dari komitmen pengembang untuk menciptakan kawasan non-motorized city. Sebuah konsep pengembangan tata kota yang lebih mengedepankan jalur pejalan kaki, sepeda, dan transportasi massal. Kita tunggu saja inovasi pengembang Jaya selanjutnya.
Sumber: Kicau Bintaro April 2013
Tidak ada komentar:
Posting Komentar